nambah wawasan :
Alat-alat Optik
Penemuan dan Pembentukan Bayangan
Sebelumnya kamu telah mempelajari
bahwa mata terdiri atas kornea (membran terluar yang tipis), sebuah lensa yang
berdempetan dengan otot ciliary (otot yang mengikat lensa mata), dan sebuah
retina (permukaan dalam yang dilengkapi dengan sel-sel syaraf). Keempat bagian dari
mata ini merupakan alat paling utama dalam menghasilkan bayangan yang dapat
ditangkap oleh otak. Untuk memfasilitasi kemampuan melihat, masing-masing
bagian harus memungkinkan mata untuk membiaskan cahaya sehingga menghasilkan
bayangan pada retina.
Umur (tahun)
|
Titik Dekat (cm) |
10 20 30 40 50 60 |
7 10 14 22 40 200 |
Dari
tabel terlihat bahwa makin lanjut umur seseorang, makin jauh titik dekatnya.
Bertambah jauh letak titik dekat seseorang akibat umur ini disebut prebyopi.
Sebetulnya ini bukan cacat mata, karena dapat terjadi pada semua mata normal.
Cacat Penglihatan.
Rabun Jauh (myopia)
Rabun jauh (myopia) adalah efek cacat mata
yang hampir menimpa 30 persen populasi masyarakat Indonesia. Sudah menjadi hal
yang umum penyakit ini terjadi pada anak usia sekolah. Karena mata terus tumbuh
selama usia sekolah, penyakit rabun jauh umumnya berkembang sebelum usia 20
tahun.
Seseorang yang terkena myopia mempunyai masalah penglihatan pada jarak dekat. Pada myopia ,pusat kornea lebih tipis.Kornea yang tipis memperbaiki penglihatan yang kabur dari myopia, sehingga memperlemah penglihatan dekat mata yang terlalu kuat. Berkas cahaya yang masuk mata terlalu dibiaskan, dan dikumpulkan di depan retina, yang merupakan titik fokus normalnya. Setelah mengalami penekanan, cahaya menyebar kembali, menjadi terhambur, dalam selang waktu tertentu sampai di retina, menyebabkan penglihatan yang buram.
Presbyopia
Sesuai dengan umur kita, jaringan tubuh kita mulai kehilangan elastisitas. Maka, pada saat lensa mata kehilangan elastisitasnya, mata mulai kehilangan sebagian kemampuan untuk merubah fokusnya untuk jarak yang berbeda.Kehilangan kemampuan ini secara bertahap. Jauh sebelum kita menjadi sadar bahwa melihat jarak dekat menjadi bertambah sulit, lensa mata kita mulai kehilangan kemampuannya untuk menipis dan menebal. Hanya disaat kehilangan elastisitas penglihatan kita bisa rusak pada derajat yang tampak ,barulah kita menyadarinya. Prebyopia biasanya menjadi terasa di awal sampai pertengahan umur empat puluhan, dan karena efek dari presbyopi berlanjut sehingga mengubah kemampuan lensa kristal untuk memfokuskan dengan tepat menjadi bertambah buruk. Presbyopi adalah bagian alamiah dari proses bertambahnya umur mata. Ini bukan penyakit dan tidak menurun.
Hyperopia (Rabun Dekat)
Astigmatisma.
Astigmatisma bukan penyakit, tapi dari kondisi penglihatan yang nyata ,umumnya menjadi penyakit yang nyata. Banyak orang berada pada tingkatan astigmatisma. Astigmatisma terjadi ketika permukaan depan mata (kornea) berbentuk tidak beraturan yang diabaikan, menghasilkan penglihatan yang buram pada seluruh jarak.
Penyebab dari bentuk yang tak beraturan ini belum
jelas. Dalam beberapa kasus, terjadi karena turunan atau hasil dari suatu faktor seperti tekanan kelopak mata pada
kornea, postur yang kurang baik atau penggunaan yang luas dari mata untuk kerja
yang tertutup.Orang yang mengalami astigmatisma berat selalu melihat
dengan buram atau rusak.
Koreksi untuk cacat mata
CONTOH 4
Titik dekat mata seseorang100 cm di depan mata.
Bagaimanakah bentuk lensa yang harus digunakan orang tersebut dan berapa
panjang fokus lensa tersebut, agar ia dapat melihat jelas sebuah benda 25 cm di
depan matanya ?
SOLUSI
Karena so = + 25 cm dan si = - 100 cm , maka dengan
menggunakan rumus lensa cembung diperoleh :
Jadi lensa itu harus lensa konvergen dengan jarak fokus 33,3 cm.
Alat Pembesar Sederhana
Alat pembesar sederhana (kita sering mengatakannya dengan kaca pembesar) mencapai perbesaran sudut dengan cara meletakkan objek lebih dekat ke mata ,dibandingkan dengan fokus pada mata normal. Standar jarak fokus terdekat diambil 25 cm, dan perbesaran sudut dinyatakan seperti penjelasan berikut.
Ketelitian dari kaca pembesar /suryakanta membentuk aturan dari alat ini, namun banyak elemen yang menyebabkan aberasi dan memberikan bayangan yang lebih tajam. Kombinasi lensa dimanfaatkan untuk membuat bayangan dengan kualitas tinggi yang digunakan untuk lensa okuler (lensa di dekat mata pengamat)
Mikroskop
Mikroskop pada
dasarnya terbuat dari dua buah lensa konvergen.
Satu alasan penggunaan dua lensa adalah untuk memudahkan memperoleh
perbesaran yang lebih besar lagi. Jika kamu menginginkan perbesaran total 35,
untuk mudahnya ,kamu dapat menggunakan satu lensa untuk memperbesar dengan
faktor 5, dan lensa kedua dengan faktor 7.
Ini umumnya akan lebih mudah dilakukan daripada menggunakan perbesaran
dengan faktor 35 dari sebuah lensa.
Rangkaian mikroskop diperlihatkan pada gambar
di bawah,sepanjang diagram sinar diperlihatkan bagaimana lensa pertama
membentuk bayangan nyata. Bayangan ini merupakan benda/objek untuk lensa kedua,
dan bayangan yang dibentuk oleh lensa kedua adalah sebuah bayangan yang akan
kamu lihat ketika kamu menggunakan mikroskop.
Catatan, bahwa bayangan akhir
maya, dan terbalik bila dibandingkan dengan benda asli. Hal ini benar-benar
terjadi untuk beberapa jenis mikroskop dan teleskop, dimana bayangan yang
dihasilkan terbalik terhadap bendanya.
Contoh pemakaian mikroskop
Marilah kita gunakan diagram cahaya pada
mikroskop dan mengerjakan persoalan secara berurutan. Parameter yang kita
butuhkan misalnya adalah :
sobjektif
= 7,0 mm hobjektif
= 1,0 mm
fobjektif = 4,5 mm fokuler = 10,0
mm
jarak antara dua lensa = 20 mm
Untuk mencari jarak bayangan yang dibentuk lensa
objektif, gunakan persamaan lensa, atur kembali
pada :
si = sof / (so –
f) = (7) (4,5) / (2,5) = 12,6 mm
Besar bayangan pada lensa objektif adalah
:
mo = - si / so
= - 12,6 / 7,0 = - 1,8
Jadi tinggi bayangan adalah – 1,8 x 1,0 =
- 1,8 mm
Bayangan tersebut merupakan objek untuk
lensa kedua, dan jarak benda dapat dihitung :
so = 20 – 12,6 = 7,4 mm
Bayangannya, dalam kasus ini maya,
terletak pada jarak :
si = sof / (so
– f) = (7,4) (10) / (-2,6) = - 28,5 mm
Perbesaran untuk lensa okuler adalah :
mok = - si / so
= 28,5 / 7,4 = 3,85
Jadi tinggi dari bayangan akhir adalah –
1,8 mm x 3,85 = - 6,9 mm
Perbesaran total dari sistem dua
lensa adalah :
m = mob x mok
= - 1,8 x 3,85 = - 6,9.
Ini sama dengan tinggi akhir dibagi tinggi benda, cobalah.
Catatan, dengan menggunakan perjanjian
tanda, bayangan akhir adalah maya, dan terbalik terhadap benda. Hal ini konsisten
dengan diagram cahayanya.
Untuk mempermudah persoalan yang
menggunakan mikroskop, kamu dapat menggunakan rumus berikut (cobalah kamu turunkan sendiri) :
Dengan m = perbesaran mikroskop
sob
= jarak benda ke lensa objektif
s’ob
= jarak bayangan ke lensa objektif
sn
= jarak baca normal (titik dekat)
sok
= jarak benda ke lensa okuler
s’ok
= jarak bayangan ke lensa okuler
fok = jarak fokus lensa okuler
Teleskop Astronomi
Teleskop
astronomi dapat digunakan untuk pandangan bola bumi, namun dengan melihat
bayangan yang terbalik ini merupakan gangguan yang pasti.. Melihat bintang yang
terbalik ,tidak masalah. Gangguan lain untuk meneliti permukaan bola bumi
adalah panjang teleskop astronomi yang sama dengan panjang fokus objektif dan
lensa okuler yang dekat mata. Teleskop terpendek dengan pandangan berdiri tegak
lurus dikenal sebagai teleskop Galileo.
Teleskop Galileo
Teleskop Galileo atau teleskop Bumi menggunakan lensa objektif positif dan
lensa okuler negatif. Teleskop ini memberikan bayangan tegak dan lebih pendek
dibandingkan dengan teleskop astronomi dengan kuat yang sama. Perbesaran
sudutnya adalah - fob/fok.
Bayangan di bawah memperlihatkan berkas sinar sejajar dari dua sinar laser helium- neon yang melewati sebuah teleskop Galileo yang dibuat sebuah lensa objektif dengan f = 30 cm dan sebuah okuler dengan f = - 10 cm.
Dengan lensa ditempatkan 20 cm = panjang fob+ fok ,
berkas sinar masuk yang sejajar
menyebabkan sinar sejajar lagi oleh lensa okuler dekat pengamat, lalu
memberikan bayangan di tak berhingga.
Hal ini memperlihatkan salah satu kegunaan teleskop Galileo.Teleskop ini
berguna sebagai kolimator yang membutuhkan berkas yang lebih luas dari cahaya
sejajar dan mengurangi ukuran berkas itu, mempertahankan sinar yang sejajar.
Perbesaran anguler dari teleskop Galileo itu adalah 3. Berkas sinar laser
helium-neon dibuat tampak dengan suatu semprotan asap buatan.
CEK KOMPETENSI
1.
Sebuah
kaca pembesar yang memiliki jarak fokus 6 cm dimanfaatkan untuk mengamati
sebuah benda pada jarak baca 25 cm. Hitunglah jarak bayangan benda dari lup dan
berapa perbesaran yang terjadi ?
Sebuah mikroskop mempunyai objektif yang panjang fokusnya 10 mm dan panjang fokus okulernya 25 mm. Berapakah panjang mikroskop dan berapa 1. perbesaran yang terjadi bila benda berada pada jarak 10,5 mm dari objektif ,sedangkan mata berakomodasi maksimum ?
3.
Gambar di samping memperlihatkan anatomi dari mata manusia, dalam ukuran dua kali lipat. Carilah jari-jari kelengkungan permukaan luar kornea dengan mengukurnya melalui gambar tersebut, lalu turunkan panjang gelombang antara udara – kornea ,dimana seluruh cahaya terbentuk. Kamu akan membutuhkan alasan fisikal untuk memodifikasi persamaan lensa untuk kasus tersebut dimana hanya ada satu permukaan pembiasan. Anggap bahwa indeks bias kornea sama dengan indeks bias air.
4. Mata Sarah mampu
melihat benda pada jarak 5,0 cm. Sarah menggunakan kaca pembesar yang
panjang fokusnya 3,0 cm pada ketinggian 2,0 cm di atas bidang datar.
(a) Tentukan jarak bayangan , dan
hitunglah perbesarannya.
(b) Tanpa menggunakan kaca pembesar
, dari jarak berapa Sarah dapat melihat dengan jelas ? Berapa perbesarannya ?
(c) Hitung pula perbesaran sudutnya !
Kegiatan
Alat dan bahan :
Bangku Optik
Lensa, panjang fokus terpanjang
,yang tersedia
Lensa, panjang fokus 50 mm
Tujuan :
Mengukur perbesaran sudut, dan membandingkannya dengan teori.
Pembiasan pada teleskop.
Cahaya
datang dari benda ,pertama bertemu dengan lensa yang relatif tipis,disebut
lensa objektif. Bayangan nyata selanjutnya terbentuk, tapi apa yang kamu lihat
adalah bayangan dari bayangan lain, yang dibentuk oleh lensa okuler. Garis
hitam adalah dua berkas sinar yang dua-duanya datang dari titik yang sama pada
langit, karena benda yang diamati sangat jauh, berkas cahaya ini cenderung sejajar.Garis
terputus-putus datang dari beberapa titik. Sudutnya dibesarkan untuk
memperlihatkan perbesaran sudut, dan karena itu, berkas cahaya yang jelas tidak
masuk ke mata orang yang melihat.
Lakukan percobaan sesuai kondisi peralatan yang
ada di sekolah, rancang eksperimenmu, berikut data dalam tabelnya,
presentasikan hasilnya.
EVALUASI
Oke guys, sekarang kita harus latihan,kerjakan sebisanya dulu, hasil sih urusan belakangan,lain kali kita bahas. Insya Allah...
Pilihlah
jawaban yang tepat!
1.
Salah
satu sifat cahaya adalah dapat merambat pada suatu daerah hampa (vakum). Ini dikarenakan cahaya merupakan ...
a. gelombang transversal
b. gelombang longitudinal
c. gelombang mekanik
d. gelombang elektromagnetik
2.
Setiap benda yang memancarkan
cahaya disebut…
a. Benda
gelap
c. Benda baur
b. Sumber
cahaya d. Bneda bening
3.
Di bawah ini yang bukan
merupakan sifat-sifat cahaya adalah ...
a. merambat lurus
b. dapat dipantulkan dan dibiaskan
c. memerlukan medium perambatan
d. dipancarkan dalam bentuk radiasi
4.
Cepat rambat gelombang cahaya
adalah…..m/s
a. 3 x
10-18
c.
3 x 10
b. 3 x
108 d.
3 x 10-8
5.
Contoh benda baur adalah….
a. Air jernih c.
Es
b. Kayu d.
Kaca
6.
Pemantulan yang tidak teratur
disebut pemantulan..
a.
Acak c.
Baur
b.
Teratur
d. Tak teratur
7. Perhatikan gambar pemantulan berikut ...
Yang termasuk pemantulan baur ditunjukkan oleh gambar ...
a. 1 dan 2 c. 2 dan 3
b. 1 dan 3 d. 3 dan 4
8. Sifat dari cermin cembung adalah divergen,
yang artinya ...
a. meneruskan cahaya yang datang
padanya
b. menyebarkan cahaya yang
datang padanya
c. memfokuskan cahaya yang
datang padanya
d. membiaskan cahaya yang datang
padanya
9. Penguraian cahaya matahari menjadi
warna-warna cahaya pembentuknya disebut…..cahaya
a.
Diraksi
c. Refleksi
b.
Dispersi
d. Refraksi
10.
Perubahan arah sinar saat
melewati dua medium transparan yang kerapatannya berbeda disebut ……….cahaya
a.
Penyerapan
c. Diteruskan
b.
Pembiasaan
d. Pemantulan
11. Gambar berikut ini yang menunjukkan arah
pembiasan dari udara menuju air adalah ...
12.
Berikut
yang tidak termasuk sifat cahaya adalah..
a. Tidak dapat merambat tanpa medium
b. Dapat dipantulkan
c. Dapat dibiaskan
d. Termasuk gelombang elektromagnetik
13.
Lensa yang ketebalan bagian
tengahnya lebih kecil daripada bagian ujung-ujungnya disebut lensa…
a.
Cembung
c. Cekung-cekung
b.
Cekung
d. Bikonveks
14. Mata dapat melihat sebuah benda apabila
terbentuk bayangan......
a. Sejati, tegak diretina c. Maya, terbalik diretina
b. Sejati, trbalik diretina d. Maya tegak diretina
15. Lensa pada alat-alat optik yang fungsinya
membentuk bayangan dinamakan.....
a. Lensa positif c. Lensa negatif
b. Lensa objektif d. Lensa okuler
16.
Mata
seseorang yang dipergunakan untuk melihat benda yang dekat , ternyata
menghasilkan bayangan di belakang selaput jala. Keadaan mata tersebut
termasuk......
a. Mata normal c. Mata hipermetropi
b. Mata miopi d. Mata presbiopi
17. Penderita rabun jauh dapat ditolong oleh
kaca mata berlensa.....
a. Cekung c. Cembung
b. Cekung dan cembung d. bifokal
18. Bayangan yang dibentuk kamera pada film
adalah.....
a. Nyata, terbalik, diperkecil c. Maya ,tegak , diperkecil
b. Nyata ,tegak, diperkecil d. Maya , terbalik, diperkecil
19.
Untuk
membentuk gambar yang baik pada kamera diperlukan alat yang dapat mengumpulkan
cahaya. Alat manakah yang tepat untuk keperluan itu?
a. Cermin cekung c. Cermin cembung
b. Lensa cekung d. Lensa cembung
20.
Sebuah
benda terletak pada jarak 10 cm di depan sebuah cermin cekung yang memiliki
panjang fokus 7,5 cm. Bila tinggi benda tersebut adalah 2 cm, maka tinggi dan
sifat bayangannya adalah...
a. 6 cm dan nyata c. 6 cm dan maya
b. 30 cm
dan nyata d.
30 cm dan maya
21.
Benda
yang dilihat menggunakan lup dengan mata tidak berakomodasi berada....
a. Di antara O dan F c. Di antara F dan 2F
b. Tepat di F d.
Pada jarak lebih dari 2F
22.
Untuk
melihat sebuah benda dengan lup, benda diletakkan di antara F dan O agar diperoleh bayangan....
a. Sejati yang diperbesar c. Semu yang diperbesar
b. Sejati yang diperkecil d. Semu yang diperkecil
23.
Pernyataan
berikut ini yang tidak sesuai untuk mata normal adalah ...
a.
Titik
dekat mata berada pada jarak 25 cm
b.
Mata
berada dalam keadaan tidak berakomodasi ketika melihat benda pada jarak tak
hingga.
c.
Titik punctum remontum mata
berada pada jarak 1 meter.
d.
Mata berada dalam keadaan
berakomodasi maksimum ketika melihat benda pada jarak titik dekat mata.
24. Bayangan akhir yang dihasilkan
mikroskop adalah....
a.
Maya, terbalik, dan lebih besar c.
Nyata, terbalik, dan lebih besar
b.
Maya, terbalik, dan lebih kecil d.
Nyata, terbalik, dan lebih kecil
25. Bayangan yang dibentuk oleh lensa
objektif mikroskop bersifat....
a.
Nyata, tegak, diperbesar c.
Maya, tegak, diperbesar
b.
Nyata, terbalik, dierbesar d. Maya, terbalik, diperbesar
26. Pernyataan berikut benar tentang
mikroskop, kecuali....
a.
Lensa okuler berfungsi sebagai lup
b.
Benda diletakkan diantara F dan 2F lensa objektif
c.
Fokus okuler berhimpit dengan fokus objektif
d.
Bayangan akhir bersifat maya, terbalik,diperbesar
27. Bayangan akhir yang terbentuk pada
teropong bintang adalah....
a.
Maya, terbalik, kelihatan lebih dekat
b.
Maya, tegak, kelihatan lebih dekat
c.
Nyata, terbalik, kelihatan lebih besar
d.
Nyata, tegak, kelihatan lebih besar
28. Kemampuan mata untuk menebalkan dan
menipis disebut......
a. Daya akomodasi c. Daya lensa
b. Daya optik d. Daya tangkap
29. Seorang menggunakan kaca mata yang
berlensa berkekuatan -2 dioptri. Jarak fokus lensa
kacamata yang dipakai oleh orang tersebut adalah....
a. -50cm c. -25 cm
b. -0,5 cm d. 0,5 cm
30. Pengamatan benda dengan lup agar mata
tidak cepat lelah, maka benda harus berada di.....
a. Antara O dan F c. Antara F dan 2F
b. Titik F d. Lebih dari 2F
Isilah
dengan jawaban yang tepat!
1. Ketika
cahaya mengenai permukaan yang datar dan licin, cahaya akan dipantulkan secara ………, atau dinamakan ……………...
2. Adakalanya cahaya dipantulkan oleh
permukaan yang kasar, atau biasanya dinamakan pemantulan ………………
3. Sinar yang datang sejajar dengan sumbu
utama cermin cekung dipantulkan melalui …
4.
Sinar yang sejajar sumbu utama
cermin dipantulkan seolah-olah keluar dari ………
5.
Pada cermin cekung. benda yang terletak di antara titik fokus (F) dan
titik pusat optik (O) akan menghasilkan bayangan dengan 3 sifat, yaitu: ……..,
………, dan ………
6.
Pembiasan cahaya merupakan
peristiwa ………..cahaya ketika merambat dari suatu medium ke medium lain yang
memiliki indeks bias yang berbeda.
7.
Bagian depan bola mata adalah
lapisan transparan terbuka dikenal
sebagai..........
8.
Seseorang yang terkena myopia
mempunyai masalah penglihatan pada jarak………..
9.
Mikroskop
pada dasarnya terbuat dari dua buah lensa..................
10.
Teleskop terpendek dengan
pandangan berdiri tegak lurus dikenal sebagai teleskop.....
Jawablah secara singkat dan benar!
1. Sebuah benda bergetar,
jumlah getaran yang dilakukan dalam 15 sekon adalah 75 kali. Tentukan:
a. frekuensi getarannya
b. periode getarannya
2.
Sebutkan
5 contoh gelombang elektromagnetik!
3.
Sebuah benda yang berada 15 cm
di depan sebuah cermin cekung membentuk bayangan nyata 30 cm di depan cermin.
Berapakah jari-jari kelengkungan cermin?
4.
Bila sebuah benda diletakkan di
antara 2 cermin datar yang membentuk sudut 45° satu sama lain, maka berapakah
jumlah bayangan benda yang terbentuk?
5.
Dua
cermin datar membentuk 5 buah bayangan dari sebuah benda di antara 2 cermin
yang berhadapan tersebut. Berapa sudut antara kedua
cermin tersebut?
6.
Seorang anak dapat melihat
seluruh tubuhnya melalui cermin vertikal di depannya. Jika tinggi cermin datar
di depannya ½ m, maka berapakah tinggi anak itu?
7.
Cahaya merambat dari udara ke
gelas (indeks bias = 3/2). Berapa cepat rambat cahaya dalam gelas?
8.
Cahaya merambat dari udara ke
dalam air (indeks bias = 4/3). Jika panjang gelombang cahaya di udara 5000 Ǻ,
berapa panjang gelombang cahaya dalam air?
9.
Sebutkan 4 macam cacat mata!
10. Jelaskan
cara kerja mikroskop dan gambarkan jalannya sinar hingga terbentuk bayangan!